Pemkot: Program Jum'at Palu Sehat Untuk Permudah Pelayanan Kesehatan - ANTARA News Palu Sulteng - ANTARA News Palu Sulteng - informasi
Kesehatan

Pemkot: Program Jum’at Palu Sehat Untuk Permudah Pelayanan Kesehatan – ANTARA News Palu Sulteng – ANTARA News Palu Sulteng

Palu (ANTARA) –

Pemerintah Kota Palu, Sulawesi Tengah mengatakan program Jumat Sehat Palu bertujuan untuk mempermudah akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

“Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah Palu untuk meningkatkan kesehatan masyarakat,” kata Rochmat Jasin, Kepala Dinas Kesehatan Kota Palu, Jumat di Palu, menjelaskan tujuan program Jumat Sehat Palu.

Dikatakannya, kegiatan itu dilakukan di delapan titik setiap minggunya untuk memudahkan masyarakat mengakses layanan kesehatan, dimana 46 kecamatan di Kota Palu akan digilir setiap minggunya.

Hari ini, program dicanangkan oleh Walikota Palu Hadianto Rasyid dimulai di Kecamatan Palu, Palu Timur, dengan pemeriksaan dan pengobatan gratis, penyuluhan promosi kesehatan, termasuk Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).

“Layanan ini melayani semua kalangan usia dari remaja, ibu hamil hingga lanjut usia (lansia) dengan harapan masyarakat memahami pentingnya menjaga kesehatan,” kata Rochmat.

Ia menjelaskan, kegiatan ini tidak mempengaruhi program yang ada di puskesmas karena promosi kesehatan perlu dilakukan secara dinamis dan masif agar masyarakat lebih giat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) di lingkungannya masing-masing.

Hal ini juga sebagai bentuk inovasi pelayanan publik di bidang kesehatan, karena pemerintah memiliki tanggung jawab dalam mengelola berbagai pelayanan sosial kepada masyarakat.

“Harapan kami melalui program ini dapat mencegah masyarakat dari risiko penularan penyakit,” tambah Rochmat.

Lebih lanjut ia menjelaskan, Jum’at Palu Sehat juga merupakan implementasi dari 53 program prioritas Pemerintah Kota Palu yang dituangkan dalam visi dan misi pembangunan karena bidang kesehatan merupakan salah satu kebutuhan dasar masyarakat yang harus dipenuhi.

“Kita perlu melakukan transformasi layanan agar akses masyarakat menjadi lebih mudah dan masyarakat lebih tertarik untuk memeriksakan kesehatannya,” ujar Rochmat.*

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button