Jakarta –
Seorang perempuan berinisial EE (25) diamankan polisi karena memukul anggota polisi wanita (polwan) ESR saat demo di depan gedung KPU, Jakarta Pusat. Periksa kalibrasi, EE adalah kerangka kerja resmi Partai Prima.
“Jadi teman kita EE anggota Prima Jakarta Barat,” kata Juru Bicara Partai Prima Farhan Abdillah Dalimunthe, Kamis (15/12/2022).
Farhan bahkan menyebut EE merupakan salah satu tim yang bertugas mendaftarkan partai politik ke KPU RI sebagai peserta pemilu 2024.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
“Ya memang dia anggota Partai Prima. Dia anggota tim admin untuk proses pendaftaran partai politik DPP Prima. Dia anggota tim admin Sipol Prima saat mendaftar sebagai caleg 2024 Pemilu,” katanya.
Farhan menegaskan kadernya tidak salah saat membela diri dari tudingan pelecehan seksual yang dilakukan oknum polisi. Ia mengatakan, kadernya tidak sengaja menampar Polwan saat hendak memukul oknum polisi tersebut.
“Dia tidak bersalah, dia hanya membela diri dan oknum polisi yang melaporkannya ke Polda, sehingga yang bersangkutan seharusnya saat ini sudah bisa memahami kondisi yang bersangkutan sebagai rekan istri di Polda. Jadi bukannya melapor ke Polda untuk ditindaklanjuti Sehingga pada akhirnya yang bersangkutan yang semula adalah korban, justru dibalik menjadi pelakunya,” jelasnya.
Farhan mengatakan, sesuai arahan Ketua Umum Agus Jabo Priyono, Partai Prima akan memberikan pendampingan hukum kepada kadernya yang sedang diperiksa di Polda Metro Jaya.
“Sampai saat ini kami masih di Polda, dengan BAP sejak kejadian sejauh ini kami masih di Polda. Dan kami masih memberikan pendampingan. Ya pendampingan hukum dan pendampingan psikologis. Ketum segera menurunkan tim pengacara kami ke DPP untuk terus membantu yang bersangkutan,” katanya.
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya….
Source: news.google.com
