Muhammad Khatami mencalonkan diri sebagai Ketua PC PMII Lhokseumawe
[*]Lhokseumawe, BisaApa.id | prof.
[*]PMII merupakan wadah pembentukan karakter mahasiswa yang berlandaskan nilai-nilai keislaman dan keindonesiaan yang menjunjung tinggi intelektualitas dan masalah sosial.
[*]Baca juga:
[*]Soal penemuan mayat tak dikenal, ini jawaban dari Kapolda Aceh Timur
[*]Kota Lhokseumawe merupakan salah satu daerah yang mampu mencetak kader PMII yang berkualitas. Salah satunya adalah Mohammad Khatami.
[*]Ketua Umum PMII Universitas Islam Nasional Indonesia (UNIKI) Lhokseumawe periode 2021-2022 itu melihat pembahasan inovasi framework di tingkat pimpinan cabang. Wacana tentang pergerakan PMII di kota Lhokseumawe terus berkembang seiring berjalannya waktu, menjadikan PMII semakin unggul dan sekaligus beradab.
[*]“Ini adalah upaya akar rumput yang perlu ditanam. Keduanya tidak dapat dipisahkan, baik inovasi regenerasi maupun wacana gerakan,” ujar Khatami.
[*]Baca juga:
[*]Belum ada kejelasan soal kematian orangutan di kawasan TNGL
[*]Hal itulah yang mendasari visinya yaitu “Mewujudkan PMII Kota Lhokseumawe yang Unggul, Profesional dan Beradab”
[*]Menurutnya, PMII Kota Lhokseumawe sebagai organisasi tingkat daerah dapat dikatakan cukup matang dengan kader yang melimpah baik secara kuantitatif maupun kualitatif.
[*]Selain itu, optimalisasi kelompok profesional juga menjadi fokus Muhammad Khatami atau lebih dikenal dengan Tami Bluek. “Selama ini banyak kader yang belum ketemu keterampilan mode sesuai kebutuhan. Artinya, harus dipetakan sesuai bakat kader dengan konteks zaman dan kemana kader akan dibawa.”
[*]Pria kelahiran 13 April 2001 di Meuria Bluek, Kecamatan Meurah Mulia ini juga mencanangkan Rencana Strategis (Renstra) Jangka Panjang. Sebagai rel pergerakan kader PMII nantinya di Kota Lhokseumawe.
[*]“SDM di PMII perlu dioptimalkan dari segi riset, karena dari riset ini kita memiliki kekuatan data yang akurat dan mampu merancang solusi yang tepat.” dia berdiri di atasnya.[*].
[*]Source: news.google.com