Ini dia cemilan penurun kolesterol dan gula darah, siapkan di rumah. Ayo! : Kesehatan Okayzone
ORANG suka makan berbagai jajanan enak di rumah. Nah, ternyata ada cemilan penurun kolesterol dan gula darah yang penting banget.
Selain itu, gula darah tinggi dapat menyebabkan kerusakan saraf permanen dan menyebabkan kondisi yang mengancam jiwa seperti ketoasidosis diabetikum. Sedangkan kolesterol yang terlalu banyak dapat menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah arteri yang akhirnya berujung pada serangan jantung atau stroke.
Salah satu makanan yang berpotensi menurunkan gula darah dan kolesterol adalah kismis. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Lipids in Health and Disease menemukan bahwa satu cangkir buah kering menurunkan kolesterol jahat.
Peneliti dari universitas di AS menguji hasil makan kismis pada 34 orang dewasa. Sebagai bagian dari penelitian, beberapa peserta diberi satu cangkir kismis setiap hari selama enam minggu, sementara yang lain diminta untuk meningkatkan langkah harian mereka.
Sedangkan kelompok ketiga melakukan kombinasi keduanya. Studi ini menunjukkan bahwa membuat perubahan gaya hidup itu mudah. Seperti menambahkan kismis ke dalam makanan atau meningkatkan kecepatan berjalan memiliki beberapa efek menguntungkan pada risiko penyakit kardiovaskular.
Sebuah studi terpisah yang diterbitkan dalam Journal of Nutritional Science mengungkapkan bahwa makan kismis secara signifikan mengurangi glukosa postprandial. Ini adalah kadar gula darah hingga empat jam setelah makan.
Para peneliti mempelajari kadar gula darah dari 10 orang dewasa yang diberi makan kismis selama dua sampai delapan minggu setelah beberapa kali sarapan. Ditemukan bahwa mengkonsumsi kismis setelah dua kali makan tertentu lebih efektif.
BACA JUGA:5 penyakit yang muncul akibat kolesterol tinggi, ada diabetes pembunuh diam diam TERTAWA TERBAHAK-BAHAK!
Makan kismis menghasilkan penurunan yang signifikan dalam glukosa postprandial dan respon insulin dibandingkan dengan roti putih. Selanjutnya, kismis ditetapkan sebagai makanan dengan indeks glikemik, beban glikemik, dan indeks insulin yang rendah.
(DRM)
Source: health.okezone.com