6 Bahan makanan penurun kolesterol, enak dan sehat
Jakarta: Kolesterol adalah zat lilin yang berjalan melalui aliran darah sebagai bagian dari dua lipoprotein yang berbeda, yaitu low-density lipoprotein (LDL) dan high-density lipoprotein (HDL).
Orang terkadang menyebut kolesterol LDL sebagai kolesterol “jahat” karena menyebabkan lemak menumpuk di arteri. Endapan ini dapat menyumbat aliran darah dan menyebabkan serangan jantung atau stroke.
HDL, atau kolesterol “baik”, membantu mengeluarkan kolesterol dari tubuh melalui hati. Kadar kolesterol HDL yang tinggi dapat mengurangi risiko masalah jantung dan stroke. Dan diet dapat membantu Anda mengontrol kolesterol dan faktor risiko lainnya.
Berikut 6 bahan makanan yang bisa menurunkan kolesterol:
1. Alpukat
Alpukat adalah buah yang sangat bergizi. Dalam sebuah penelitian, orang dewasa yang kelebihan berat badan dan obesitas dengan kolesterol LDL tinggi yang makan satu buah alpukat setiap hari menurunkan kadar LDL mereka lebih banyak daripada mereka yang tidak makan alpukat. Anda bisa memakan alpukat langsung atau menggunakannya sebagai topping roti favorit Anda.
2. Ikan
Lemak omega-3, seperti asam eicosapentaenoic (EPA), adalah lemak tak jenuh ganda esensial yang ditemukan pada salmon, sarden, dll. EPA dapat membantu melindungi pembuluh darah dan jantung dari penyakit dengan meningkatkan kadar trigliserida, lemak yang tersisa di tubuh setelahnya. makan, memasuki aliran darah.
3. Gandum utuh
Oat/gandum secara signifikan meningkatkan kadar kolesterol darah selama 4 minggu dalam sebuah studi kecil tahun 2017. Faktanya, sebuah tinjauan terhadap 45 studi mengaitkan makan tiga porsi biji-bijian setiap hari dengan risiko penyakit jantung dan stroke 20% lebih rendah. Manfaatnya bahkan lebih besar ketika orang makan lebih banyak, hingga tujuh porsi biji-bijian per hari.
4. Jelai
Jelai adalah biji-bijian yang sehat, kaya akan vitamin dan mineral, serta tinggi serat. Sebuah studi tahun 2018 menyimpulkan bahwa beta-glukan, sejenis serat makanan larut yang ditemukan dalam jelai, serta gandum, dapat membantu menurunkan kolesterol LDL. Tubuh menggunakan kolesterol untuk menghasilkan asam empedu, menggantikan asam empedu yang terperangkap, menyebabkan penurunan kadar kolesterol secara keseluruhan.
5. Bawang putih
Studi menunjukkan bahwa bawang putih menurunkan tekanan darah pada orang dengan kadar tinggi dan dapat membantu menurunkan kolesterol LDL total dan “jahat”. Karena bawang putih dalam jumlah yang relatif besar diperlukan untuk mencapai efek perlindungan jantung ini, banyak penelitian telah menggunakan suplemen usang, yang diyakini lebih efektif daripada olahan bawang putih lainnya.
6. Cokelat hitam
Kakao, yang ditemukan dalam cokelat hitam, mengandung flavonoid, sekelompok senyawa yang banyak ditemukan dalam buah dan sayuran. Sifat antioksidan dan anti-inflamasinya dapat bermanfaat bagi kesehatan dalam beberapa cara. Tampaknya terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, tetapi penelitian mengkonfirmasi bahwa cokelat hitam dan kakao dapat menurunkan kolesterol LDL “jahat”.
Nandhita Nur Fadjriah
(BERDEBAT)
Source: news.google.com